PONTIANAK. Kasus perundungan yang dilakukan seorang remaja putri terhadap dua remaja putri lainnya beberapa hari belakangan viral di media sosial. Dari video yang beredar, terlihat seorang remaja putri memukuli, menjambak, hingga menendang dua orang remaja putri lainnya. Terkait kasus tetsebut, Komisi Perlindungan Anak Daerah Kota Pontianak telah melakukan asasmen psikologi terhadap anak sebagai pelaku Bulying di Kota Pontianak yang viral beberapa hari lalu.
Read MoreVideo perundungan atau bullying yang dilakukan oleh remaja perempuan di Pontianak viral di media sosial beberapa waktu lalu. Menanggapi kasus itu, Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Pontianak meminta masyarakat berhenti menyebarkan video perundungan tersebut di media sosial.
Read MorePontianak (Suara Kalbar) – Jumlah anak yang berusia 5-17 tahun di Kota Pontianak mencapai 157.014 jiwa. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerangkan, dari data Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kota Pontianak, masih terdapat 167 anak yang putus sekolah di tingkat Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) sederajat, dan 173 jiwa anak di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTS) sederajat.
Read MorePONTIANAK - Jumlah anak yang berusia 5-17 tahun di Kota Pontianak mencapai 157.014 jiwa. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerangkan, dari data Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kota Pontianak, masih terdapat 167 anak yang putus sekolah di tingkat Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) sederajat, dan 173 jiwa anak di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTS) sederajat. Sedangkan untuk tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) sederajat terdapat 1260 anak yang putus sekolah.
Read MoreWali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerangkan jumlah anak yang berusia 5-17 tahun di Kota Pontianak mencapai 157.014 jiwa. Dari data Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kota Pontianak, masih terdapat 167 anak yang putus sekolah di tingkat Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) sederajat, dan 173 jiwa anak di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTS) sederajat. Sedangkan untuk tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) sederajat terdapat 1260 anak yang putus sekolah. Kendati jumlah anak sekolah berada di bawah satu persen dari total keseluruhan anak-anak, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berkomitmen memberikan akses pendidikan bagi semua warga tanpa terkecuali.
Read MorePESTA demokrasi Indonesia yang telah teragendakan setiap 5 tahun sekali akan melangsungkan penyelenggaraan pemilu pada tahun 2024. Pemilu yang merupakan sarana kedaulatan rakyat Indonesia untuk memilih calon-calon pemimpin dan anggota DPR, DPD dan DPRD. Dari Pemilu inilah akan terpilih para pemimpin dan anggota dewan yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan bangsa yang akan memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Read MorePONTIANAK, BERITABORNEO.ID – KPAD kota Pontianak melaksanakan silaturrahmi dan rapat koordinasi dengan stakeholder segmen masyarakat pemerhati anak dan lembaga penyelenggara perlindungan anak. Rabu, (05/04/2023) Hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari lembaga perlindungan anak, lembaga dan organisasi perempuan dan anak, forum anak, lembaga bantuan hukum, advokat, organisasi media, dan beberapa lembaga lain yang konsen terhadap isu-isu anak di Kota Pontianak.
Read MoreRabu (08/03/2023), Pengadilan Agama Pontianak kedatangan tamu dari Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Pontianak yang bermaksud untuk melakukan audiensi untuk menjalin kerjasama dan sinergitas dalam penanganan pemenuhan hak anak di wilayah Kota Pontianak.
Read More